7 Museum di Bandung Menjadi Wisata Sejarah, Ada Museum Geologi

Klite-wisatasejarah-Kota Bandung merupakan salah satu kota yang juga terkenal dengan sejumlah destinasi wasatanya. Kota yang terletak di provinsi Jawa Barat ini memiliki ciri khas tersendiri yang mampu memikat hati wisatawan yang berkunjung ke kota Bandung. Dengan segala keunikan yang dimiliki, tidak hanya wisata alam yang dapat di kunjungi di kota ini, tetapi juga terdapat banyak wisata edukasi yang dapat dikunjungi bersama teman dan keluarga sebagai sarana belajar sejarah, budaya, teknologi dan lain sebagainya. Bagi anda yang gemar mengunjungi tempat wisata sejarah, budaya dan teknologi, dapat mengunjungi beberapa museum yang ada di Bandung. Berikut adalah 7 museum yang dapat menjadi pilihan untuk dikunjungi, selama berada di Bandung

  1. Museum Pos Indonesia : Museum Pos Indonesia terletak di Jalan Cilaki No.73, Kecamatan Bandung Wetan, Bandung. Museum ini dapat dikunjungi pada hari Senin-Jumat pukul 09.00-15.00 WIB dan pukul 09.00-13.00 di Hari Sabtu. Sesuai namanya, museum Pos Indonesia merupakan museum yang memamerkan koleksi barang-barang yang berkaitan dengan pos seperti perangko yang telah diterbitkan sejak tahun 1800-an dari dalam maupun luar negeri dan peralatan terkait surat menyurat lainnya juga dapat anda temukan di museum ini. museum Pos Indonesia telah ada sejak zaman Hindia Belanda, hadir dengan nama Museum PTT (Pos Telegraf dan Telepon). Selain berkunjung dan menjadi sarana edukasi, anda juga dapat menemukan banyak spot untuk berfoto.

2. Museum Geologi : Untuk berkunjung ke Museum Geologi, anda hanya cukup berjalan kaki dari museum Pos Indonesia. Museum Geologi terletak di Jalan Diponegoro No.57, Cihaurgeulis, Cibeunying Kaler, Bandung. Museum ini dapat dikunjungi pada hari Selasa-Kamis pukul 09.00-15.00 dan Sabtu-Minggu pada pukul 09.00-14.00 WIB. Tarif masuk museum Geologi adalah Rp 2.000 untuk pelajar, Rp 3.000 untuk umum, dan Rp 10.000 untuk wisatawan asing. Museum Geologi merupakan museum yang berdiri sejak tahun 1929. Museum Geologi menampilkan proses terbentuknya bumi hingga evolusi makhluk hidup. Di museum ini anda dapat melihat sejarah perkembangan makhluk hidup dari masa primitif hingga zaman modern, sumber daya geologi, edukasi tentang bencana geologi dan hal-hal yang berkaitan dengan geologi Indonesia.

3. Museum KAA : Museum Konferensi Asia Afrika merupakan museum yang menjadi sebuah bangunan saksi sejarah konferensi Asia Afrika pada tahun 1955. Museum konferensi Asia Afrika diresmikan pada tanggal 24 April 1980, bertepatan dengan 25 tahun konferensi Asia Afrika oleh presiden Republik Indonesia yaitu presiden Soeharto. Museum ini terletak di Jalan Asia Afrika No.65, Braga, Kec.Sumur Bandung, Kota Bandung, yang dapat dikunjungi pada hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu pada pukul 09.00-12.00 dan 13.00-15.00. Museum ini dapat menjadi tempat yang wajib anda kunjungi jika ingin mengetahui sejarah dan hal-hal yang berkaitan dengan konferensi Asia Afrika yang menjadi peristiwa besar bangsa Indonesia dan politik luar negeri Indonesia.

4. Museum Gedung Sate : Museum Gedung Sate adalah salah satu museum di Bandung yang dapat menjadi tempat wisata sejarah bagi warga lokal maupun wisatawan. Museum Gedung Sate dibangun dengan tujuan khusus untuk menjabarkan gaya arsitektur serta nilai sejarah yang dimiliki oleh gedung sate. Museum yang diresmikan pada tanggal 8 Desember 2017 oleh Gubernur Jawa Barat yaitu Ahmad Heryawan ini menyediakan edukasi tentang berbagai hal yang berkaitan dengan teknologi, media interaktif, sejarah, arsitektur, dan lainnya. Museum ini terletak di Jalan  Diponegoro No.22, Kecamatan Bandung Wetan, Bandung dan dapat dikunjungi pada hari Senin-Minggu, pukul 09.30-16.00 WIB.

5. Museum Mandala Wangsit Siliwangi : Museum yang ada di kota Bandung berikutnya adalah museum Mandala Wangsit Siliwangi. Museum ini terletak di Jalan Lembong No.38, Kecamatan Sumur Bandung, Bandung. Dapt dikunjungi pada hari Senin-Kamis pukul 08.00-13.00 WIB, Jumat pukul 08.00-10.00 WIB, dan Sabtu pukul 08.00-12.00 WIB dengan membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 per orang. Museum Mandala Siliwangi memamerkan berbagai koleksi senjata, lukisan, foto, serta miniatur dari zaman kerajaan sampai zaman pemberontakan di Jawa Barat. Di Museum ini, anda dapat menjumpai koleksi peralatan perang pada zaman perang kemerdekaan, kendaraan yang digunakan pada zaman perang, dan senjata tradisional Sunda.

6. Museum Pendidikan Nasional : Sesuai dengan namanya, museum Pendidikan Nasional memiliki keterkaitan dengan dunia pendidikan di Indonesia. Museum Pendidikan merupakan museum yang di dirikan untuk menjadi sarana edukasi tentang perkembangan pendidikan Indonesia dari masa ke masa. Museum ini juga merupakan kolaborasi antara museum sejarah dan museum ilmu dan teknologi. Museum yang didirikan oleh Universitas Pendidikan Indonesia ini teletak di Jalan Dr.Setiabudi, No. 225, Kecamatan Sukasari, Bandung. dapat dikunjungi  hari Senin-Jumat pada pukul 09.00-15.00 WIB.

7. Museum Sri Baduga : Museum Sri Baduga terletak di Jalan BKR No. 185, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung.  Buka pada Selasa-Jumat pukul 08.00-16.00 dan Sabtu-Minggu pukul 07.00-14.00 WIB. Dengan membayar tiket sebesar Rp 2.000 untuk anak-anak dan Rp 3.000 untuk orang dewasa.

Museum ini sangat cocok untuk anda yang ingin mengeksplorasi sejarah serta warisan budaya Jawa Barat. Museum ini berisi koleksi benda-benda antik dengan nilai seni yang tinggi dan bersejarah. Benda-benda antik yang dapat ditemukan di museum ini yaitu arca-arca pada zaman megalitik, pakaian adat, rumah, permainan, perkakas sampai alat musik tradisional Jawa Barat. Itulah 7 Museum yang ada di Bandung, yang dapat menjadi pilihan untuk wisawata edukasi sejarah, kebudayaan dan teknologi bersama teman dan keluarga. (ARL)