Hari Gizi Nasional 25 Januari 2024 : 11 Superfood Khas Indonesia
Dr Indra K Muhtadi, 25 Januari 2024
Banyak sekali informasi dan klaim bahwa buah tertentu atau jenis bahan makanan tertentu dapat melindungi diri dari kanker, mencegah penyakit cardiovascular, bahkan untuk mengatasi depresi. Karena kemampuannya buah dan jenis makanan tersebut digolongkan ke dalam “Superfood” atau “Makanan Super”. Kini banyak superfood baru yang bermunculan, bahkan dengan klaim superlatif (misalnya) sampai dapat menurunkan berat badan tanpa berolahraga, atau menurunkan kolesterol tanpa mengontrol diet. Berapa besar kebenaran yang sebenarnya, apa faktanya, ataukah hanya sekedar mitos? Status superfood tidak selalu harus mahal, diproduksi oleh produsen terkenal, dikemas dalam kemasan eksklusif, bahkan dibintangi oleh artis atau influencer terkenal di tanah air dan dunia. Karena merek dari produsen terkenal, kemasan yang eksklusif, dan biaya promosi makanan tersebutlah yang membuatnya menjadi mahal bahkan bisa “terlalu mahal”. Superfood ini sebenarnya bisa sangat murah, mudah didapatkan, dan ada di sekitar kita. Karenanya kita harus menjadi konsumen yang bijak. Pelajari klaim yang diutarakan oleh produsen, dan lihat apa sebenarnya kandungan dalam makanan sehingga produsen mengatakannya sebagai superfood.
Superfood khas Indonesia
Melihat kandungan nutrisi makro dan mikro nutrien yang terkandung dalam satu jenis makanan, ternyata sangat banyak jenis makanan khas Indonesia sebenarnya bisa kita katakan sebagai superfood yang bukan untuk tujuan marketing. Bahkan besar sekali kemungkinan sudah sering dan rutin kita konsumsi, sbb:
- Makanan berbasis kedelai. Kedelai dengan kandungan nutrisi di dalamnya, terutama isoflavone dan kalsium, membuat jenis makanan yang dibuat dengan berbahan dasar kedelai, dapat kita sebut sebagai superfood; seperti tahu, tempe, oncom, dll.
- Makanan berbasis biji-bijian (grains). Cukup banyak makanan di Indonesia yang terbuat dari biji-bijian. Yang padat dengan mikronutrien contohnya beras merah, beras ketan hitam, kacang hijau, dll.
- Semua jenis buah-buahan berwarna cerah, sebenarnya bisa kita katakan sebagai superfood, karena semua buah berwarna cerah sangat tinggi kandungan nutrisi terutama vitamin, mineral, dan antioksidannya.
- Buah sukun, yang dalam bahasa Inggris disebut bread fruit atau “buah roti” ini, bahkan sudah diakui para ahli gizi dunia mengandung nutrisi yang tinggi. Sukun mengandung protein nabati, antioksidan, berbagai vitamin, kalsium, dan zat besi.
- Bawang putih. Sudah jelas merupakan sebuah superfood karena memang sudah dipercaya di seluruh dunia dari peradaban kuno hingga zaman modern ini, bawang putih memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Bahkan memiliki healing power capability atau bisa digunakan sebagai obat.
- Jahe yang sangat sering ditambahkan dalam masakan dan menjadi bahan dasar beberapa jenis minuman khas Indonesia layak diberi gelar superfood karena mengandung antioksidan gingerol yang tidak terdapat dalam jenis bahan makanan lainnya.
- Kunyit yang juga seperti jahe sangat luas digunakan di Indonesia mengandung zat curcumin yang tidak terdapat dalam jenis makanan lainnya memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan yang sangat baik.
- Sayur-sayuran. Sebenarnya hampir seluruh jenis sayuran dapat dikatakan sebagai superfood karena sebagian besar sayuran mengandung beragam nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Beberapa jenis sayuran yang mudah didapatkan di Indonesia dan tinggi fitonutrien-nya, adalah tomat, kubis, bayam, dan daun kelor.
- Protein ikan. Protein yang dipercaya paling baik adalah dari daging ikan. Sebenarnya seluruh ikan bisa dikatakan sebagai superfood karena kandungan HDL yang tinggi serta mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral. Namun ada primadonanya. Di luar negeri adalah ikan salmon, dan kalau di Indonesia yang cukup melimpah dan mudah didapatkan serta harganya juga terjangkau adalah ikan gabus.
- Telur ayam. Protein yang sangat mudah didapatkan ini juga layak dikatakan sebagai superfood, terlepas dari kandungan kolesterol tinggi pada bagian kuningnya. Banyak sekali koleksi vitamin terdapat dalam telur, juga terdapat choline, selenium, zat besi, serta antioksidan zexanthin dan lutein.
- Madu. Dari zaman peradaban kuno sampai sekarang, madu diberi gelar superfood karena padat kandungan vitamin, mineral, dan fitofarmaka lainnya.
Super Bila Dalam Wujud Aslinya
Berhati-hatilah dalam membeli dan jadilah konsumen yang cerdas, karena berbagai jenis makanan di atas, dapat disandangkan predikat super bila dalam bentuk atau wujud aslinya. Sehingga bila sekedar ditambahkan sedikit, dan dikatakan sebagai “mengandung jahe”, atau “rasa rumput laut” misalnya; maka makanan tersebut tidak tepat dikatakan sebagai superfood. Produsen makanan, terutama makanan dalam kemasan sangat sering meng-claim produknya sebagai superfood padahal hanya mengandung sedikit dari jenis-jenis makanan di atas, atau malah hanya ditambahkan sebagai perasa saja.