Demi Gavi, Barcelona Pangkas Gaji Pemain
K-LITE FM BANDUNG,- Barcelona tidak bisa mendaftarkan Gavi karena tersandung masalah ambang batas gaji pemain. Blaugrana mesti menurunkan pengeluaran upah pemain.
Barcelona menyodorkan kontrak baru kepada Gavi pada akhir tahun 2022. Pemain 18 tahun itu diberi kontrak profesional berdurasi tiga tahun dengan klausul pelepasan 1 miliar euro.
Kontrak baru Gavi membuatnya ‘naik kelas’ dari pemain akademi ke skuad utama. Barcelona mendaftarkan Gavi ke LaLiga pekan lalu, tapi ditolak otoritas Liga Spanyol tersebut.
LaLiga menolak pendaftaran Gavi karena pembatasan gaji terhadap Barcelona. Jika kontrak Gavi didaftarkan, maka klub Catalunya itu akan melewati ambang salary cap yang berlaku.
Masalah ini sebelumnya juga dialami Ronald Araujo. Dia tidak bisa didaftarkan Barcelona meski sudah meneken kontrak hingga 2026.
Presiden LaLiga, Javier Tebas, angkat bicara mengenai masalah Gavi. Dia meminta Barcelona untuk memangkas pengeluaran gaji hingga 200 juta euro musim depan agar bisa mendaftarkan pemain baru.
“Barçelona harus mengurangi tagihan gaji. Dari 600 juta, turunkan menjadi 400 dan saya pikir mereka mengatakan lebih sedikit,” kata Tebas, dilansir dari Marca.
LaLiga juga menolak permintaan kenaikan ambang batas gaji Barcelona menjadi 15 persen karena asas keadilan. Klub-klub Spanyol lain akan dirugikan apabila tuntutan Barcelona dipenuhi.
Bukan apa-apa, Barcelona telah mendapat banyak uang usai menarik tuas ekonomi berkali-kali. Los Cules bahkan bisa mengeluarkan biaya belanja hingga 656,5 juta euro musim ini.
